Kantor Hukum Deka Sihombing & Partners Desak Penanganan Kasus Penipuan dan Penggelapan di Rokan Hulu

Berita Terkini

Peran Aktif Serma Samsuri Selaku Bati Bakti TNI Koramil 04/Jebres Dalam Program DASHAT Kelurahan Gandekan

Surakarta - Dalam rangka mendukung Program Pemerintah, tugas satuan teritorial terlibat aktif dalam kegiatan "Dapur Sehat Atasi Stuntin...

Postingan Populer

Jumat, 19 September 2025

Kantor Hukum Deka Sihombing & Partners Desak Penanganan Kasus Penipuan dan Penggelapan di Rokan Hulu



Rokan Hulu, Riau – Kantor hukum Deka Sihombing & Partners, yang bertindak sebagai bagian dari bidang hukum di bawah naungan LSM PENJARA DPC Rokan Hulu yang dipimpin oleh Ketua Bistok Sihombing, mendesak pihak kepolisian untuk bertindak cepat dan transparan dalam menangani kasus dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh seorang wanita bernama Ade Yulia. Kasus ini diperkirakan telah merugikan para korban hingga mencapai sekitar Rp 500 juta, jumlah yang masih terus dikonfirmasi oleh pihak berwenang.
 
Menurut keterangan dari kantor hukum tersebut, Ade Yulia sebelumnya bekerja sebagai tenaga penjual (sales) di PT Agung Toyota Ujung Batu. Namun, saat kasus ini mencuat dan dilakukan konfirmasi, pelaku sudah tidak lagi tercatat sebagai karyawan di perusahaan tersebut.
 
"Kami memohon kepada Bapak Kapolres dan Kasatreskrim Rokan Hulu untuk segera menindaklanjuti kasus ini. Kami juga menyoroti cara kerja PT Agung Toyota Ujung Batu dalam menangani perkara ini, yang saat ini sudah sangat meresahkan masyarakat Rokan Hulu, khususnya di Ujung Batu," ujar perwakilan dari kantor hukum Deka Sihombing & Partners.
Lebih lanjut, mereka menambahkan bahwa ada indikasi masih banyak korban lain yang belum teridentifikasi dan dikonfirmasi terkait dengan tindakan yang diduga dilakukan oleh Ade Yulia. Kasus ini diharapkan dapat segera diselesaikan agar memberikan kepastian hukum dan keadilan bagi para korban yang merasa dirugikan. Pihak kepolisian Rokan Hulu diharapkan dapat bertindak proaktif dalam mengungkap seluruh fakta dan jaringan yang mungkin terlibat dalam kasus ini.

0 comments:

Posting Komentar

Hanya pesan membangun