Indramayu

Berita Terkini

Polres Cirebon Kota Gelar Apel Pasukan Operasi Ketupat 2025 untuk Pengamanan Mudik Lebaran

POLRES CIREBON KOTA.– Kepolisian Resor (Polres) Cirebon Kota menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2025 di halaman Kantor...

Postingan Populer

Tampilkan postingan dengan label Indramayu. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Indramayu. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 15 Maret 2025

(Perumdam) Kab, Indramayu Mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H



KAB,INDRAMAYU - Dirut, Dr. Ady Setiawan  (Perumdam)  PDAM Tirta Darma Ayu  Kab,Indramayu mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H atau Lebaran 2025. Sabtu (15/3/2025).

Kepala (perumdam) Kab, Indramayu Dirut, Dr. Ady Setiawan mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H atau Lebaran 2025.

Saya atas nama pribadi dan  (Perumdam)  PDAM Tirta Darma Ayu Kab,indramayu mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin," ucapnya.

((Nurbaeti))

Disdik Kab, Indramayu Mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H


KAB,INDRAMAYU - Dinas Pendidikan Kab,Indramayu mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H atau Lebaran 2025. Sabtu (15/3/2025).

Kepala Dinas Pendidikan Kab, Indramayu H. CARIDIN,S.pd, M,si mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H atau Lebaran 2025.

Saya atas nama pribadi dan Dinas Pendidikan Kab,indramayu mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin," ucapnya.

((Nurbaeti))

Dunia BBM SPBU di Indramayu Sangat Memperhatinkan, di Duga Praktik ILegal, Pasok Pertalite Ke Pom Mini Tak Berizin.

Indramayu- Bayang-bayang praktik ilegal kembali mencoreng dunia distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Kabupaten Indramayu. SPBU 34.452.07 Jumbleng Kecamatan Losarang Kabupaten Indramayu diduga menjadi pemasok utama Pertalite untuk pom mini di salah satu Desa di Kacamata Losarang yang beroperasi tanpa izin resmi.


Penjualan BBM eceran melalui pom mini, yang sudah lama dikategorikan sebagai usaha ilegal dan berbahaya, ternyata masih subur di wilayah ini, dengan SPBU Jumbleng disebut-sebut sebagai “otak” di balik operasi tersebut.


Ini bukan sekadar pelanggaran kecil—ini adalah pukulan telak terhadap aturan dan keselamatan masyarakat!

Seorang penjual pom mini, yang meminta identitasnya dirahasiakan, blak-blakan mengungkap modus operandi mereka. “Pom mini ini enggak ada surat izinnya, cuma secarik kertas panduan dari pabrik doang,” katanya tanpa tedeng aling-aling.

Ia mengaku bahwa isi pom mininya adalah Pertalite, yang laris manis di pasaran, sementara Pertamax hanya dijual dalam botolan karena sepi peminat.

“Kita beli Pertalite-nya dari SPBU Jumbleng. Setiap hari kita ambil, kadang 5 jeriken, kadang sampai 8 jeriken,” tambahnya.

Pengakuan ini seperti granat yang meledak, membongkar dugaan keterlibatan SPBU dalam rantai pasok ilegal ini.

Lebih jauh, penjual tersebut membeberkan trik licik untuk mendapatkan BBM subsidi itu.

“Kalau untuk rekomendasi ke SPBU, kita akali pakai surat dari UPTD Bina Usaha dan Produksi Perikanan Kecamatan Losarang. Katanya buat budidaya ikan lele, padahal buat dijual lagi,” ungkapnya sambil tertawa kecil.

Untuk melancarkan aksinya, mereka memberikan “upeti” kepada oknum dinas—Rp30 ribu untuk izin awal dan Rp20 ribu untuk perpanjangan. Jika stok masih kurang, mereka punya cara lain: “Nebeng barcode mobil yang lagi isi BBM. Kita tunggu mobilnya pergi, baru kita isi jeriken dari sisa barcode itu,” jelasnya.

Ini bukan sekadar akal-akalan, tapi serangan terencana terhadap sistem distribusi BBM yang seharusnya ketat!

Praktik ini jelas melanggar hukum. Penjualan BBM eceran melalui pom mini telah lama dikecam karena ilegal dan membahayakan keselamatan. Pertalite, sebagai BBM subsidi, seharusnya hanya dijual melalui SPBU resmi untuk kebutuhan kendaraan langsung, bukan dialihkan ke jeriken atau pom mini yang tidak memenuhi standar keamanan.

Risiko kebakaran dan ledakan dari penanganan yang sembarangan bukan isapan jempol—sudah banyak kasus serupa yang memakan korban.

Dugaan keterlibatan SPBU 34.452.07 Jumbleng dalam menyokong praktik ini makin memperkeruh situasi, menyeret nama institusi yang seharusnya jadi benteng aturan.

Ini adalah tamparan keras bagi pengawasan distribusi BBM. Pertamina dan pihak berwenang tak boleh diam—praktik ini harus dihantam habis! Masyarakat berhak dapat BBM subsidi dengan aman dan adil, bukan jadi korban permainan kotor pom mini dan oknum tak bertanggung jawab. SPBU Jumbleng, jawab atau hancur di tangan hukum!.

Padahal . Pertamina suda mengedarkan surat larangan tersebut kepada seluruh lembaga penyalur retail sales regional Jawa bagian Barat sejak 4 April 2022.

Isi dari surat edaran tersebut yakni pelarangan bagi SPBU/SPBUN dan lembaga penyalur untuk melayani pembelian pertalite dengan Jerigen/Drum yang digunakan untuk diperjualbelikan kembali.

Larangan menjual pertalite dan solar kepada pengecer mengacu pada Undang-undang Republik Indonesia nomor 22 Tahun 2001 tentang menjual minyak dan gas bumi.

Selain itu, larangan tersebut juga mengacu pada Peraturan Presiden nomor 191 Tahun 2014 tentang penyediaan, pendistribusian dan harga jual eceran bahan bakar minyak serta keputusan menteri energi dan sumber daya mineral RI nomor 37.K/HK.02/MEM.M/2022 tentang jenis bahan bakar minyak khusus penugasan dimana terdapat perubahan Pertalite sebagai BBM umum ke BBM penugasan.

((Nurbaeti)) 

Selasa, 11 Maret 2025

Di Duga Rombongan Bandit, Namun Mengaku Wartawan Merampas Uang Setoran



-Serombongan orang diduga bandit yang mengaku wartawan merampas (membawa kabur) uang setoran milik seorang pedagang asal Desa Telukagung, Kecamatan/Kabupaten Indramayu. Peristiwanya terjadi di jalan raya Desa Pawidean Kecamatan Jatibarang, Indramayu, Senin, 10 Maret 2025 sekira pukul 17.00 WIB. 

Rombongan perampas uang itu menggunakan mobil Sigra warna merah bernomor polisi E-1317-RH. Mereka berjumlah enam orang. Meniru petugas kepolisian, mereka memepet mobil korban, menginterogasi lalu membawa kabur uang. 

Korbannya adalah Dul Rohman (25 tahun) warga, Blok Bojong, Desa Telukagung, Kecamatan/Kabupaten Indramayu. Menurut korban, sebelum peristiwa perampas, ia berkeliling menagih uang kepada pedagang lain. 

Dul berkeliling menagih uang dagangan menggunakan mobil minibus milik majikannya. Ketika akan pulang, tepatnya di jalan raya Desa Pawidean, korban dipepet mobil pelaku. Rupanya pelaku sudah mengikuti Dul sejak tadi.

Karena dipepet, Dul pun menghentikan laju kendaraannya. Layaknya polisi, pelaku turun lalu memeriksa mobil korban sembari bertanya macam-macam. Pelaku juga merampas kantong kresek warna hitam berisi uang sebanyak Rp20 juta dan nota penagihan.Tak hanya uang, pelaku juga merampas handphone milik korban. 

Usai merampas, korban diminta mengikuti mobil pelaku yang berbalik arah ke Jatibarang. Sampai di dekat SMA Negeri 1 Jatibarang, pelaku menghentikan mobilnya. Disitu korban melihat sebagian pelaku, ada tiga orang, yang turun dari dalam mobil.

Korban sempat meminta handphone nya berniat menelpon majikan. Permintaan korban dipenuhi. Saat itulah, salah satu pelaku berbicara dengan majikan korban dan mengaku sebagai wartawan. Saat bersamaan, pelaku mengembalikan kantong kresek berisi uang lalu bergegas kabur.

"Saya belum tahu kalau uang 20 juta dalam kantong kresek berkurang, sisa hanya 10 juta. Tahunya setelah pulang dan melapor ke majikan, ternyata uangnya sudah berkurang 10 juta. Saya menduga, uangnya diambil pada saat merampas lalu dibawa ke mobil mereka dan saya diminta mengikuti dari belakang," ungkap Dul. 

Atas peristiwa itu, Dul pun melaporkan kasusnya ke polisi. Dihadapan polisi Dul memberikan keterangan tentang ciri-ciri para pelaku serta mobil yang ditumpangi. 

"Yang saya ingat, dua orang penumpang dan satu sopir. Dua penumpang itu, yang satu berbadan gemuk sedangkan satunya lagi kurus berkacamata tertutup masker. Sedangkan pelaku lain, sopir, badannya besar kulit hitam," tutur Dul kepada sejumlah wartawan. (Nurbaeti)

Senin, 10 Maret 2025

Diduga Oknum Wakasek Kesiswaan SMPN 1 Lohbener Tahan Uang Study Tour Siswa

Kabupaten Indramayu - Sesuai kesepakatan rapat orang tua wali siswa dengan Komite Sekolah dan Panitia Study Tour dari pihak sekolah yang dalam hal ini di bawah pengelolaan Wakasek Kesiswaan sebagai pelaksana kegiatan pada hari Senin, 24/2/2025 di sekolah tentang pelaksanaan Kegiatan Study Tour 2025 dimana kesepakatan orang tua wali untuk membatalkan kegiatan Study Tour 2025 ke Yogyakarta dan meminta agar uang biaya Study Tour Rp 1.000.000,- per siswa untuk segera dikembalikan. 

Hal tersebut sesuai dengan edaran Pjs. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin Surat  Edaran Nomor 64/PK01/ Kesra/2024 tentang larangan Study tour ke luar wilayah Jawa Barat dan juga Maklumat Gubernur Jabar Dedi Mulyadi yang melarang pelaksanaan Study Tour dengan segala bentuknya sampai batas waktu yang tidak ditentukan. 

Namun hingga kini, Wakasek Kesiswaan SMPN 1 Lohbener, Ahmad Wasid, S. Pd. I. bersih keras tidak mau mengembalikan uang biaya Study Tour tersebut sebanyak 6 bus x 54 siswa atau sejumlah 324 siswa dengan segala alasan. Sementara orang tua meminta agar uang tersebut agar segera dikembalikan untuk biaya lebaran keluarga. 

Kepala Sekolah SMPN 1 Lohbener yang baru, Tariwan, S. Pd. MM. merasa tidak tahu menahu tentang program kegiatan Study Tour 2025 tersebut, karena merupakan program Kepala Sekolah lama Syafi'i Imanudin, S. Pd., M.M. oleh karena itu kami kembali mengundang Komite dan seluruh orang tua wali siswa kelas VIII dan menghasilkan kesepakatan membatalkan pelaksanaan Study Tour dan mengembalikan biaya secara penuh sejumlah  Rp 1.000.000 , - per siswa atau total sejumlah Rp 324.000.000.

((Nurbaeti)) 


Jumat, 07 Maret 2025

Berkah Ramadan, Kapolsek Kedokanbunder Libatkan Bhayangkari Dalam Berbagi Takjil


Indramayu – Dalam suasana penuh berkah di bulan Ramadan, Polsek Kedokanbunder Polres Indramayu Polda Jabar menggelar aksi sosial dengan membagikan takjil kepada masyarakat yang tengah menjalankan ibadah puasa. 


Kegiatan yang berlangsung di Jalan Raya depan Mapolsek Kedokanbunder, Kamis (6/3/2025), ini melibatkan jajaran anggota Polsek serta Bhayangkari Ranting Kedokanbunder.

Kapolres Indramayu AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kapolsek Kedokanbunder Ipda Tasim mengatakan bahwa kegiatan berbagi takjil ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, serta sebagai wujud kepedulian kepada sesama.

"Kami ingin berbagi kebahagiaan di bulan suci ini. Kegiatan ini juga sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa, agar mereka yang masih di perjalanan dapat menikmati hidangan berbuka tepat waktu," ujar Ipda Tasim.

Dalam aksi berbagi ini, sebanyak 50 paket takjil diserahkan langsung kepada pengendara maupun pejalan kaki yang melintas. 


Ketua Bhayangkari Ranting Kedokanbunder, Ny. Selvy Tasim, beserta anggota Bhayangkari turut aktif dalam kegiatan ini, menunjukkan sinergi yang erat antara kepolisian dan keluarga besar Bhayangkari dalam kegiatan sosial.

Kapolsek Kedokanbunder juga berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan dan semakin mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat.

"Semoga kegiatan berbagi ini membawa manfaat dan berkah bagi kita semua, serta semakin mempererat silaturahmi antara kepolisian dan warga Kedokanbunder," pungkasnya.

((Nurbaeti)) 

Rabu, 05 Maret 2025

Waduk Bojongsari Di Indramayu Di Keluhkan Warga dan Masyarakat, Di Karnanakan Sampah Eceng Gondok Yang Merusak Pemandangan


Indramayu- Warga masyarakat Kelurahan Bojongsari kecamatan Indramayu, Keluhkan banyaknya eceng gondok yang menutupi sungai diwaduk Bojongsari, 
Banyaknya sampah eceng gondok yang menutupi sungai di waduk Bojongsari bukan hanya merusak pemandangan, tetapi juga membuat aliran sungai menjadi macet seperti sampah sehingga sungai menjadi Kumuh tidak layak untuk dipandang hal tersebut seperti apa yang disampaikan oleh salah satu warga Bojongsari Arif kepada awak Media pada Rabu tanggal 05 Februari 2025.

Arif menambahkan kami berharap Pemerintah kabupaten Indramayu dibawah kepemimpinan Bupati dan wakil Bupati yang baru Bpk Lucky Hakim dan H. Syaefudin memberikan perhatian khusus melalui Dinas yang bersangkutan untuk dapat segera membersihkan Eceng gondok di Waduk Bojongsari Agar  Waduk Bojongsari menjadi nyaman untuk di pandang.Ucapnya

Sementara itu warga Bojongsari yang lain Agus Hamdani Wakil Karangtaruna Bojongsari Menambahkan Waduk Bojongsari merupakan termasuk destinasi wisata wog Dermayu merupakan icond tetapi dengan banyaknya eceng gondok yang menutupi sungai waduk Bojongsari sangat merusak pemandangan sungai di waduk tersebut menjadi sangat Kumuh dan aliran sungai menjadi macet kabupaten Indramayu agar secepatnya membersihkan Eceng gondok di waduk Bojongsari sehingga waduk tersebut menjadi Bagus dan menjadi destinasi wisata wog Dermayu kembali.

Sedangkan Wakil Ketua Pokmaswas mitra Bojongsari Bpk Wari terkait banyaknaya sampah eceng gondok di Waduk Bojongsari Kepada awak media ikut angkat bicara "Sampah Eceng Gondok yang menutupi Aliran sungai di waduk Bojongsari sangat merusak pemandangan waduk Bojongsari yang tadinya menjadi Destinasi wisata wog Indramayu Kini dengan adanya banyak eceng gondok menjadi kelihatan sangat Kumuh sekali Untuk itu kami mewakili warga masyarakat Bojongsari akan menindaklanjuti ke Pemerintah Daerah melalui Dinas terkait untuk mengambil solusi Agar Secepatnya sampah eceng gondok itu segera dibersihkan dan Berharap kepada Bupati dan Wakil Bupati Indramayu yang baru untuk memberikan perhatian serius Membersihkan Eceng Gondok di Waduk Bojongsari. 

((Nurbaeti)) 

Sabtu, 01 Maret 2025

Taufid Chaniago Beri Data Tambahan ke Kejari Indramayu, Dukung Usut Tuntas diduga Manipulasi Data



Indramayu - Pengamat Pendidikan Taufid Chaniago tuntaskan janjinya kepada Kejari Indramayu dengan memberikan data tambahan guna mengusut tuntas, diduga praktik manipulasi data pendidikan di sekolah non formal, yakni Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang berada di Kabupaten Indramayu.

Pada 26 Februari 2025, Taufid mendatangi kantor Kejari Indramayu dengan membawa rapot pendidikan Indramayu, yang dinilai langsung oleh kementerian Pendidikan RI. Dalam penilaiannya (Kementerian Pendidikan RI) pada 2023 - 2024 Rapot Pendidikan Kabupaten Indramayu, khususnya pada sekolah non formal (PKBM) grafiknya mutunya menurun.

Dengan adanya diduga temuan Kejari Indramayu terkait manipulasi data pendidikan di PKBM dan juga penilaian rapot pendidikan Kabupaten Indramayu dari Kementerian Pendidikan, hal ini dinilai sangat membahayakan kualitas pendidikan di Indramayu, khususnya pada lembaga non formal yang mana mutunya jauh dari standar yang diharapkan dari harapan pendidikan kontemporer.

"Rendahnya mutu penyelenggaraan pendidikan PKBM di Indramayu ini, diperparah dengan temuan Kejari Indramayu terkait manipulasi data pendidikan," ungkap Taufid.

Bupati Indramayu sebelumnya Nina Agustina dengan program unggulannya yakni Jaket (Kejar Paket) membuka peluang besar kepada masyarakat Indramayu untuk melanjutkan sekolah di PKBM, akan tetapi program unggulan tersebut hari ini perlu dievaluasi karena pada pelaksanaannya banyak temuan-temuan buruk yang terjadi.

"Evaluasi program Jaket ini harus disegerakan oleh pemerintahan yang baru saat ini. Agar tidak mewarisi kebobrokan dari pemerintahan yang sebelumnya," Kritik Taufid.

Kepala Daerah yang baru Lucky - Syaefudin diminta juga untuk melakukan audit keuangan terhadap penyelenggaraan PKBM sebelumnya, karena diduga dana bos maupun bantuan yang diberikan tidak tepat sasaran.

Adapun data tambahan tersebut adalah rapot pendidikan Kabupaten Indramayu pada tahun 2024, di mana dalam sajian datanya penyelenggaraan sekolah kejar paket/PKBM di Kabupaten Indramayu mengalami penurunan mutu dari tahun sebelumnya. Sehingga hal tersebut selaras dengan pernyataan Kajari Indramayu Arief Indra Kusuma Adhi yang mengatakan "Saya diminta diskusi sama Kementerian Pendidikan, dari tahun ke tahun data secara informal di luar sekolah yang paket C itu datanya dibikin palsu semua. Kementerian nganggap Indramayu itu bodoh loh, walaupun tingkat pendidikan kita masih setara SMP. Rupanya data yang dikirimkan itu isinya dimanipulasi,".

"Sebagai masyarakat Indramayu yang peduli terhadap pendidikan di Indramayu saya berkomitmen akan mengawal kasus ini sampai tuntas, informasi terakhir yang saya dapatkan kasus ini sudah sampai pemeriksaan saksi-saksi, maka dari itu kita tunggu seperti apa akhirnya," tandas Taufid.

Diketahui, Taufid Chaniago dalam waktu dekat akan mendatangi DPRD Indramayu untuk menyampaikan aspirasinya mengenai penyelenggaraan pendidikan di Indramayu. 

((Nurbaeti)) 

DPRD Indramayu Gelar Sidang Paripurna, Tentang Laporan Kegiatan Masa Reses 13-20 Februari 2025

Indramayu - Masa reses adalah periode dimana anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) melakukan kegiatan di luar gedung parlemen, terutama untuk berkunjung ke daerah pemilihan masing-masing, sebagai bentuk implementasi teknis dan strategis dalam rangka menyerap aspirasi rakyat sebagai upaya memberikan catatan, saran serta rekomendasi untuk perbaikan kebijakan pemerintah daerah.

Sebelum pembukaan Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Indramayu Sirojudin menyampaikan ” Ucapan terimakasih yang setulusnya dan penghargaan setinggi – tingginya atas kehadirannya untuk memenuhi undangan rapat paripurna dalam rangka laporan kegiatan reses masa persidangan 1 tahun 2025. Di ruang rapat  DPRD Indramayu, Kamis 27 Februari 2025 .1

Berdasarkan Pasal 103, Ayat 1, Huruf (c) Peraturan DPRD No.1 Tahun 2022, tentang tata tertib DPRD, dari sejumlah 49 Anggota DPRD yang menandatangani dan dihadiri secara fisik sejumlah 32 anggota demikian ketentuan forum sudah terpenuhi maka rapat paripurna sah untuk dibuka” ungkapnya., Kamis 27 Februari 2025 di Ruang Sidang DPRD Indramayu.

Wakil ketua DPRD Kabupaten Indramayu Sirojudin menyampaikan ” Ucapkan selamat atas dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim dan H. Syaefudin pada tanggal 20 Februari 2025 semoga amanah dan bijaksana dalam menjalankan kepemimpinan sebagai pemimpin daerah untuk membawa perubahan sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan mengemban misi dan misi Indramayu REANG (Religius Ekonomi Kerakyatan Aman Nyaman Gotong royong) berbarengan beberes Indramayu” tuturnya.

 H Sirojudin menyatakan, reses merupakan amanat undang-undang yang harus dilaksanakan anggota DPRD agar mengunjungi daerah pemilihannya untuk menyerap aspirasi dari masyarakat, selanjutnya dihimpun fraksi-fraksi dan dilaporkan pada paripurna.

“Anggota DPRD melaksanakan reses sejak tanggal 13-20 Februari 2025, hasilnya dilaporkan sekarang,” ujarnya. 

Selanjutnya enam fraksi menyampaikan laporan hasil reses masa persidangan I tahun 2025 pada sidang paripurna yang digelar di ruang rapat utama DPRD Kabupaten Indramayu, kemarin. 

Juru bicara enam fraksi menyampaikan empat aspek yang masih menjadi sorotan para anggota dewan saat mendatangi konstituen di masing-masing daerah pemilihan (dapil), yakni aspek pertanian, kesehatan, infrastruktur, dan pendidikan. 
 Juru Bicara Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Indramayu, Abdul Rojak mengatakan, terdapat beberapa aspek yang perlu diselesaikan oleh pemerintah daerah, antara lain aspek pertanian seperti sarana jalan usaha tani.

“Termasuk, dampak dari proyek BBWS Cimanuk Cisanggarung yang tak kunjung selesai berimbas pada akses ketersediaan air,” kata Abdul Rojak. 

Kemudian, akses layanan kesehatan terutama program Universal Health Coverage (UHC) karena masih belum sesuai dengan ekspektasi atau harapan masyarakat. 

“Tenaga pendidik juga masih menyisakan antrean panjang terkait pengangkatan honorer, kemudian kondisi permukiman warga di Eretan yang perlu mendapat penanganan serius dari pemda yang berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mengatasi Rob,” ujarnya. 

Selain itu, Fraksi Golkar juga menyoroti soal pengangkatan pejabat struktural dan fungsional. Menurutnya, posisi itu harus diisi oleh pejabat yang memiliki skill dan menguasai di bidangnya atau yang profesional dan berintegritas. 

Kemudian, kata Abdul Rojak, perlu perhatian juga saluran drainase di wilayah perkotaan, kondisi PJU, pembangunan jembatan penghubung antar desa, dan pembinaan masyarakat. 

“Masyarakat juga minta ada patroli rutin oleh aparat penegak hukum di lokasi-lokasi sepi saat malam hari untuk menjaga keamanan masyarakat,” katanya. 

Sementara itu, Juru Bicara Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), Lina Hilmia juga menyampaikan aspirasi masyarakat melalui fraksinya, antara lain soal layanan kesehatan program Universal Health Coverage (UHC) yang dikeluhkan masyarakat karena aturan BPJS dinilai masih rumit.

Selain itu, kata Lina, Fraksi PDIP juga mendorong peningkatan fasilitas kesehatan di Puskesmas karena sebagai fasilitas kesehatan tingkat I. 

Pada aspek pendidikan, Fraksi PDIP juga menyoroti penyelesaian tenaga pendidik honorer yang kesejahteraannya yang jauh dari layak sehingga bisa berimbas pada kualitas pendidikan. Pihaknya, kata Lina, mendorong status hukum kepada tenaga honorer yang saat ini kategori P3K, baik itu kategori R2 dan R3. 

Dalam reses, lanjutnya, anggota fraksinya juga banyak menerima keluhan terkait pupuk subsidi. “Kita dorong pemerintah sidak ke kios-kios,” tandasnya.

Lina juga meminta pemerintah daerah untuk melakukan percepatan pembangunan breakwater di Eretan Kulon. “Jika pembangunan breakwater tidak bisa dipercepat dikhawatirkan, rumah warga bisa terdampak abrasi air laut,” ujar Lina.

((Nurbaeti)) 

Permintaan Lsm KPK Kepada Bupati Terpilih,Prioritaskan Penertiban Badan Usaha Lesing berkedok Izin Koperasi


Indramayu - Ketua Lsm KPK Nusantara  Agus seha sapaan akrabnya yang juga merangkap  Ketua LBH Peduli  Hukum Dan Ham mendampingi warga Desa Rambatan bernama Carmadi guna meminta keadilan atas persoalan Kredit dengan pihak KSP Anugrah Rezeki Perdana Arahan ,Mendatangi  Kantor Dinas Koperasi dan Perdagangan Indramayu yang berada di wilayah tidak jauh dari jantung kota Kabupaten Indramayu provinsi Jawa Barat .Pada Kamis (27/02/25)

Kejadian tersbut di ungkapkan agus seha pada wartawan Mitratnipolri di kediamannya bermula dirinya memenuhi undangan audesi setelah Pihak Diskoperindag Kabupaten Indramayu . Menanggapi aduan masyarakat ,Rusdi selaku Pembina Koperasi Diskoperindag Indramayu langsung memanggil pihak Koperasi Anugrah Rezeki Perdana dan di pertemukan langsung di ruang aula Diskoperindag Kabupaten Indramayu  

Setelah dilakukan audensi kedua belah pihak saling serang argumen hingga berakhir dengan tidak ada titik temu bagaimana penyelesaiiannya , pihak carmadi nampak kecewa pasalnya ia merasa tidak terima  kalau pihak koperasi telah menjual unit kendaraannya tanpa se Izin darinya ,Namun pihak Koperasi berkelit kalau terkait penjualan unit sudah terdapat pada perjanjian kontrak ketika akad kridit bahwa pihaknya ketika mengambil dan menjual unit Debitur itu tanpa harus izin ke pemiliknya kalau debitur tidak bisa membayar hutang nya ," Kata salah satu pihak perwakilan  koperasi . Sayang nya ketika di singgung mana bukti kontraknya "Maaf kontrak itu tidak bisa kami perlihatkan " Jawab pihak Koperasi 

Agus terus mencecar dengan pertanyaan   Apakah pihak koperasi sudah melakukan upaya mediasi dan memberikan SP 1,2,3 kepada debitur , lalu salah satu rekan pihak koperasi berinisial UP menjawab " tidak ,Kami datang hanya lisan saja mendatangi  kerumahnya ,Kemudian ketika disinggung terkait kenapa bapak juga  menahan  STNK Debitur  ?  Up pun menjawab kami tidak menahannya salahnya sendiri  kenapa gak pernah memintanya " Jawab UP lagi pada agus . Mendengar jawaban UP seisi ruangan tersenyum sambil menggelengkan kepala 

Setelah usai mendengar jawaban dari UP ,Agus pun beralih pertanyaan ke Rusdi Selaku pembina Diskoperindag Indramayu ,Mendengar jawaban UP tadi apakah menurut pak Rusdi SOP tersebut di benarkan dalam perundang-2an badan usaha  koperasi ? Lalu Rusdi menjawab kalau terkait SOP berdasarkan UU No 25 Tahun 1992 itu tergantung dari masing-2 Koperasi makanya nanti kami akan lihat dulu bagaimana SOP nya " Jawab rusdi pada agus 

Setelah dirasa tidak ada titik temu audensipun di akhiri , Agus berharap pihak pemerintah kabupaten Indramayu di bawah kepemimpinan Bupati yang baru Lucky Hakim memprioritaskan terkait izin koperasi pasalnya kalau ini di biarkan bukan saja adanya dugaan penyalahgunaan wewenang tetapi juga merugikan masyarakat ,Posisi penampatan Pembina dalam hal perkoprasian berharap untuk selektif pada  uji kopetensi nya dan yang benar-2 mengetahui betul terkait perundang-2an serta memahami  juknis  juklak mekanisme perkoprasian ,Kalau mengamini SOP yang diluar ketentuan perundang-2an pemerintah  jelas ada apa ? " Tutup agus 


( Nurbaeti)

Selasa, 25 Februari 2025

Warga Desa Terusan Indramayu Butuh Bantuan Pemerintah, Di Karnakan Rumahnya Ambruk.


 Indramayu - Paska Rumahnya Ambruk Warga masyarakat Desa Terusan Kecamatan Sindang Kabupaten Indramayu Berharap Ada Uluran bantuan Dari pihak Pemerintah 

Seperti apa yang di Sampaikan Kusnadi atau di panggil Roy Warga Desa Terusan Kecamatan Sindang RT 22/RW 08, No74 kepada kabarIndramayu Pada Selasa 25 Februari 2025 Mengatakan 

Rumah kami Ambruk mungkin karena akibat cuaca yang buruk kena hujan dan Angin dan mungkin rumah sudah dimakan Usia
Alhamdulilah pas pada saat kejadian Ambruknya Rumah kami tidak ada korban dari keluarga kami karena ambruknya pada Siang hari.

Kami sering mengusulkan untuk Bantuan kepada pihak Desa sebelum rumah ini ambruk tapi belom pernah direalisasi

Paska Rumah Ini Ambruk kami sekeluarga mengungsi dengan menempati di rumah saudara, Untuk itu kami berharap kepada pihak pemerintah untuk bisa membantu Perbaikan Rumah kami yang Sampai sekarang belum diperbaiki karena tidak mempunyai biaya untuk perbaikan.Tuturnya
Kusnaedi berharap baik pemerintah pusat, Profinsi, kabupaten ataupun Desa bisa membantu memberikan bantuan perbaikan untuk Rumah kami.Ucap Kusnaedi Tutupnya.

(Nurbaeti) 

Kapolres Indramayu dan Forkopimda Sidak Pasar, Cek Harga dan Stok Bahan Pokok Sebelum Menjelang Ramadhan.

Indramayu - Menjelang bulan suci Ramadan 1446 Hijriah, Kapolres Indramayu AKBP Ari Setyawan Wibowo, S.H., S.I.K., M.Si.  bersama jajaran Forkopimda Indramayu melakukan sidak ke Pasar Baru Indramayu dan Surya Toserba, Selasa (25/2/2025).

Sidak ini dilakukan untuk memastikan harga bahan pokok tetap stabil dan ketersediaannya mencukupi selama Ramadan hingga Idul Fitri.

Kapolres Indramayu AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kasi Humas Polres Indramayu Iptu Junata mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan mencegah lonjakan harga yang tidak wajar dan mengantisipasi spekulasi pasar yang merugikan masyarakat.

"Kami ingin memastikan harga kebutuhan pokok tetap terkendali dan tidak ada kelangkaan barang. Dari hasil pantauan, memang ada beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan harga, tetapi masih dalam batas wajar," ujar Iptu Junata.

Berdasarkan hasil sidak, beberapa komoditas mengalami kenaikan harga. Cabai rawit merah menjadi yang paling signifikan, naik dari Rp 40.000/kg menjadi Rp 90.000/kg.

Selain itu, bahan pokok lain yang mengalami kenaikan, antara lain Beras premium dari Rp 14.900/kg menjadi Rp 15.000/kg, Gula pasir kemasan dari Rp 18.500/kg menjadi Rp 21.000/kg, Cabai merah besar dari Rp 44.500/kg menjadi Rp 45.000/kg, Cabai merah keriting dari Rp 37.000/kg menjadi Rp 48.000/kg serta Bawang putih dari Rp 38.000/kg menjadi Rp 45.000/kg.

Namun, beberapa komoditas justru mengalami penurunan harga, di antaranya Bawang merah turun dari Rp 36.500/kg menjadi Rp 32.000/kg, Daging ayam ras turun dari Rp 40.000/kg menjadi Rp 36.000/kg serta Telur ayam masih stabil di Rp 30.000/kg.

Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, yang turut serta dalam sidak mengatakan bahwa pihaknya tidak hanya memantau harga, tetapi juga memastikan kualitas bahan pokok yang beredar di pasaran.

"Kami melibatkan dokter hewan untuk mengecek kualitas daging, serta melakukan pengecekan terhadap sayuran, beras, dan bahan pokok lainnya agar masyarakat mendapatkan produk yang layak konsumsi," ujar Syaefudin.

Terkait pasokan, pihaknya memastikan stok bahan pangan masih aman hingga Idul Fitri.

"Secara umum, alhamdulillah stok bahan pokok cukup dan tidak ada indikasi kelangkaan. Kami juga akan melakukan langkah-langkah untuk menstabilkan harga di pasaran," tambahnya.

((Nurbaeti)) 

Minggu, 23 Februari 2025

Transaksi Narkoba Berhasil Di Gagalkan Polsek Balongan, Dua Pemuda Di amankan Berikut Barang Bukti.

Indramayu – Polsek Balongan Polres Indramayu Polda Jabar melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam bentuk patroli skala besar pada Sabtu malam (22/2/2025) hingga Minggu dini hari (23/2/2025). 

Patroli ini menyasar berbagai potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Polsek Balongan, Kabupaten Indramayu.

Kapolsek Balongan, AKP Dedi Wahyudi, SH., MH., memimpin langsung kegiatan ini dengan melibatkan lima personel Polsek Balongan. Sasaran utama patroli meliputi senjata tajam (sajam), senjata api ilegal (senpi), bahan peledak (handak), pelaku tindak pidana C3 (curat, curas, dan curanmor), premanisme, serta knalpot bising.

Selain itu, petugas juga melakukan razia kendaraan, miras, prostitusi, serta patroli dialogis untuk memberikan imbauan kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas tetap kondusif.

Dalam patroli tersebut, polisi mengamankan dua pria yang diduga sedang melakukan transakri narkoba di wilayah Desa Gelarmandala. 

Kedua pelaku berinisial MF (22), warga Kecamatan Indramayu, dan T (29), warga Kecamatan Arahan.

Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kapolsek Balongan, AKP Dedi Wahyudi, menjelaskan bahwa penangkapan ini berawal dari laporan warga yang curiga terhadap dua orang yang hendak mengambil barang yang mencurigakan di wilayah Desa Gelarmandala.

“Mendapat informasi dari warga, kami langsung bergerak ke lokasi dan mendapati dua orang yang mencurigakan. Setelah dilakukan penggeledahan, ditemukan satu klip paket yang diduga narkoba serta bukti chat transaksi jual beli narkoba di ponsel salah satu tersangka,” ungkap AKP Dedi Wahyudi.

Kedua pelaku langsung diamankan dan diserahkan ke Satuan Reserse Narkoba (Satnarkoba) Polres Indramayu untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

AKP Dedi Wahyudi juga mengimbau masyarakat untuk terus berperan aktif dalam menjaga lingkungan dari peredaran narkoba serta melaporkan segala aktivitas mencurigakan kepada pihak kepolisian.

“Kami akan terus meningkatkan patroli dan razia guna menekan angka kejahatan serta menciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polsek Balongan, terlebih menjelang Ramadhan” tandasnya.

((Nurbaeti)) 

Sabtu, 22 Februari 2025

Kepala Dinas PUPR Indramayu Berikan Ucapan Selamat Kepada Lucky Hakim dan H. Syaefudin Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

Kepala Dinas PUPR Indramayu Berikan Ucapan Selamat Kepada Lucky Hakim dan H. Syaefudin Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

Selasa, 18 Februari 2025

Bupati Nina Agustina Resmikan Gedung Duwur Sebagai Bangunan Cagar Budaya

Indramayu - Gedung eks Asisten Residen atau Gedung Duwur di Jalan Mayor Dasuki Desa Penganjang Indramayu diresmikan Bupati Nina Agustina sebagai tempat Cagar Budaya. Peresmian ini sebagai upaya untuk pelestarian dan bahan edukasi bagi masyarakat.

Peresmian berlangsung Selasa, (18/2/2025) yang juga dihadiri Dandim 0616 Indramayu Letkol Inf. Yanuar Setyaga, Kepala SKPD dan Camat, serta disaksikan para seniman dan budayawan, serta juru pelihara situs.

Bupati Indramayu Hj Nina Agustina yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu H Caridin mengatakan, pelestarian budaya dengan menetapkan bangunan bersejarah menjadi cagar budaya merupakan komitmennya selama menjabat sebagai Bupati Indramayu. Komitmen tersebut merupakan upaya menjadikan Kabupaten Indramayu sebagai daerah yang kaya dengan khasanah budaya dan menjadi warisan bagi generasi berikutnya.

Nina menambahkan, Pemkab Indramayu bersama Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) telah melakukan serangkaian kegiatan untuk menetapkan berbagai peninggalan bangunan masa lalu untuk ditetapkan sebagai cagar budaya.

Saat ini terdapat 6 Cagar budaya yang telah ditetapkan yakni Gedung Pendopo, Masjid Kuno Bondan, Menara PDAM (Waterleiding) Tirta Darma Ayu, Gedung Landraad, Gedung PLN Indramayu (Gebeo), dan Gedung Duwur.

Ketua TACB Kabupaten Indramayu, Dedy S Musashi mengatakan, di Kabupaten Indramayu banyak ditemukan peninggalan-peninggalan warisan leluhur sejak zaman prasejarah salah satunya yakni dengan ditemukannya penemuan fosil gajah purba di Desa Cikawung Kecamatan Terisi, kemudian pada masa perundagian banyak ditemukan batuan menhir di berbagai wilayah Kabupaten Indramayu.

Selanjutnya pada masa Hindu Budha, di Kabupaten Indramayu juga ditemukan adanya bangunan menyerupai candi di Desa Sambimaya dan berbagai temuan gerabah di desa-desa di Kecamatan Balongan. Sedangkan pada masa Islam juga banyak ditemukan adanya makam-makam peninggalan zaman dahulu. Sedangkan masa kolonial ditemukan adanya bangunan Gereja Kristen Protestan tertua yang sudah ada sejak abad 18.

“Terima kasih kepada Bupati Nina Agustina yang telah banyak peduli dengan cagar budaya di Indramayu sehingga ini menjadi warisan generasi mendatang,” kata Dedy Musashi yang juga arkeolog ini.

Menurut Dedy, bangunan ini, dulunya merupakan rumah Dinas Asisten Residen Indramayu dibawah pemerintahan Karesidenan Cirebon. Setelah merdeka  bangunan ini diambil alih dan difungsikan sebagai markas tentara.

Masyarakat kota Indramayu mengenal bangunan ini dengan nama Gedung Duwur. Gedung Eks Asisten Residen Indramayu berdenah persegi panjang yang terdiri dari lima bagian dengan masing-masing memiliki atap.

Atap bangunan yang memanjang Utara-selatan berbentuk Limasan. Bagian depan bangunan (Facade) berupa serambi yang atapnya ditopang oleh kolom-kolom yang berada didepan terdapat entrablature, yaitu susunan balok hozintal yang terbagi dalam tiga bagian yang terdiri dari architrave, frieze, dan cornice.

Lantai berupa ubin berwarna abu-abu dengan kombinasi kuning dan hitam dan beberapa ubin dihiasi pelisiran motif salur-saluran dan geometris. Plafon berupa susunan papan kayu sedangkan pintu dan jendela model setangkup dari kayu masif. 

((Nurbaeti)) 

Minggu, 16 Februari 2025

Media Bareskrim News Rayakan Ultah Ke 2,Ketua PWI dan Sekber Ucapkan Selamat

Indramayu - Media Bareskrim News(MBN) pada Sabtu malam(15/2/2025) menggelar acara ulang tahunya yang ke - 2,bertempat di gedung serbaguna desa Bangkaloa Ilir Kecamatan Widasari Kabupaten Indramayu.

Selain seluruh jajaran direksi MBN yang hadir dalam acara tersebut, hadir pula Forkopimcam Widasari,tokoh ulama serta beberapa organisasi media yang ada di Kabupaten Indramayu termasuk Sekber Forum Wartawan Indramayu(SFWI).

Para petinggi Sekber FWI nampak antusias mengikuti prosesi acara hari lahir MBN,bukan tanpa alasan,karena Media Bareskrim News adalah salah satu media yang tergabung dalam organisasi Sekber FWI.

Asmawi,ketua umum Sekber FWI,dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat ulang tahun yang kedua kepada MBN.

"Semoga di usia yang kedua tahun,media Bareskrim News semakin berkembang,solid dan lebih profesional lagi dalam menjalankan profesi kewartawananya," ujar Ketua Umum DPP Sekber FWI.

Asmawi berharap optimis,kedepan,MBN akan lebih baik lagi dalam penayangan berita,sehingga masyarakat akan mudah untuk mencerna apa yang diinformasikan oleh MBN.

Sebelum acara ditutup dengan doa oleh ulama setempat,MBN menyantuni puluhan anak yatim dan piatu yang tersebar di wilayah kecamatan Widasari.

((Nurbaeti)) 

Sabtu, 15 Februari 2025

Rakerda IWO Indramayu: Songsong Pers Cerdaskan Bangsa dan Profesionalisme Wartawan.

Kuningan - Dalam rangka peringati Hari Pers Nasional (HPN) 2025, Pengurus Daerah (PD) Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Indramayu gelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) tahun 2025. Digelar di Pepabri Resort & Hotel, Kuningan, Jawa Barat pada 15-16 Februari 2025.

Acara dihadiri oleh seluruh pengurus dan anggota IWO Indramayu. Tema Rakerda IWO Indramayu tersebut yakni "Menyongsong Pers, Mencerdaskan Bangsa, Profesionalisme Wartawan Online"

Ketua Panitia Rakerda IWO Indramayu, Nurpad, mengungkapkan, kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dan mempererat antar anggota IWO Indramayu, meningkatkan kapasitas anggota, dan menyusun serta menetapkan program kerja organisasi

"Kami selenggarakan kegiatan ini merupakan kewajiban organisasi untuk menetapkan program kerja ke depan," jelas Nurpad saat pembukaan Rakerda, Sabtu (15/2/2025).

Terkait stakeholder atau donatur yang telah mendukung kegiatan atau memberikan kepedulian terhadap insan pers, IWO Indramayu menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih. 

"Kami sangat mengapresiasi dan diucapkan terimakasih kepada para stakeholder atau donatur tang telah membantu suksesnya kegiatan ini," ucap Nurpad.

Sementara itu, Ketua IWO Indramayu, Ali Ma’nawi alias Almak menambahkan, Rakerda ini akan menjadi pijakan awal dalam rangka melaksanakan kerja-kerja dan pengembangan organisasi ke depan.

"Tema tersebut jadi spirit kami dalam menjalankan kerja-kerja jurnalistik ke depan, tentunya seluruh anggota IWO harus makin profesional lagi," terang Almak.

Selain itu, Almak juga menyampaikan, terkait para mitra IWO Indramayu yang telah mendukung acara tersebut, pihaknya siap bersinergi untuk memberikan informasi akurat ke masyarakat.

"Kami siap bersinergi kepada pihak yang telah peduli kepada insan pers," tandasnya.

((Nurbaeti)) 

Kamis, 13 Februari 2025

Resmob Polres Indramayu Bersama Polsek Losarang Amankan Empat Remaja Pelaku Tawuran.

Indramayu – Unit Resmob Sat Rekrim Polres Indramayu bersama Unit Reskrim Polsek Losarang mengamankan empat remaja yang diduga terlibat dalam aksi tawuran di Jalan Raya Desa Sumur Adem, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, pada Minggu (9/2/2025) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.

Keempat remaja tersebut diamankan pada Selasa (11/2/2025) dini hari. Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, termasuk senjata tajam dan satu unit sepeda motor yang diduga digunakan dalam insiden tersebut.

Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kapolsek Losarang, AKP Hendro Ruhanda, membenarkan penangkapan ini. 

Para pelaku berinisial Y (19), A (17), R (18), dan D (17), yang seluruhnya merupakan warga Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu.

Kapolsek menyebut, selain mengamankan empat remaja petugas juga mengamankan dua bilah celurit, satu bilah golok, satu bilah celurit jenis Corbek, satu bilah celurit jenis Geraga, serta satu unit sepeda motor Honda Beat hitam dengan nomor polisi E 3514 PCC.

“Penangkapan bermula dari laporan warga yang mengetahui keberadaan A, salah satu pelaku yang sempat melarikan diri saat aksi tawuran berlangsung,” kata Kapolsek didampingi Kasi Humas Polres Indramayu Iptu Junata.

Berdasarkan informasi tersebut, pada pukul 01.00 WIB, Aiptu Wayudin bersama Kanit Reskrim Polsek Losarang, Ipda Rudiyanto, bergerak ke rumah A dan berhasil mengamankannya.

Dalam interogasi awal, A mengungkapkan bahwa senjata tajam yang digunakan dalam tawuran disembunyikan di selokan belakang Jondol. 


Ia juga menyebutkan tiga rekannya, yakni D, R, dan Y. 

Berbekal informasi ini, tim gabungan Unit Reskrim Polsek Losarang dan Unit Resmob Polres Indramayu segera menuju lokasi dan menemukan ketiga remaja tersebut sedang bermain game online. 


Mereka langsung diamankan, sementara senjata tajam yang disembunyikan berhasil ditemukan oleh petugas.

Kapolsek Losarang, AKP Hendro Ruhanda, menegaskan bahwa keempat pelaku beserta barang bukti telah dibawa ke Polsek Losarang untuk proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut. 
“Kami juga mengimbau kepada para orang tua untuk lebih memperhatikan pergaulan anak-anak mereka agar tidak terjerumus dalam tindakan yang melanggar hukum. Kami juga akan terus melakukan patroli dan pengawasan guna mencegah aksi tawuran yang meresahkan masyarakat,” ujar AKP Hendro Ruhanda.

((Nurbaeti)) 

Selasa, 11 Februari 2025

Tempat Hiburan Malam A'chiII's Yang Berada DI Komplek Waduk Bojongsari. Di Duga Belum Mengantongi izin.

INDRAMAYU - Diduga Sebanyak 16 orang dipastikan tewas dalam insiden kebakaran sebuah diskotek di Glodok Plaza, Jakarta, belum lama ini. Polisi masih menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran tersebut.

Berkaca dari peristiwa tersebut, Ketua LSM Elang Nusantara Burhan Indramayu Jawa Barat mulai menyoroti keberadaan sejumlah diskotek di Kabupaten Indramayu. Salah satu yang disorot yakni keberadaan diskotek ‘A’ (A’chill’s) yang berada di komplek Waduk Dayung Bojongsari Indramayu.

Diskotek yang berada dijantung kota itu menurut pengamatan Burhan, tidak memenuhi standar keselamatan bagi pengunjung. Bangunan tiga lantai tersebut sama sekali tidak disiapkan pintu dan tangga darurat. Tak hanya itu, Burhan juga sama sekali tidak melihat alat pemadam Api Ringan (Apar) di setiap lantai dan ruangan.

“Ini masukan bagi manajemen khususnya, dan pemerintah kabupaten sebagai pemegang hak perizinan. Saran kami, diskotik ‘A’ ditutup sementara sampai seluruh kewajiban pemenuhan standar keselamatan pengunjung dipenuhi,” ungkap Ketua LSM Elang Nusantara Indramayu, Jumat, 7 Februari 2025.
Pendapat itu, kata dia, didasarkan pada pengalaman selama ini. Banyak peristiwa kebakaran diskotek yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa dengan jumlah tak sedikit. Terbaru peristiwa kebakaran diskotek di Glodok Plaza yang menyebabkan 16 nyawa melayang.

“Pengusaha harusnya tak melulu berorientasi pada keuntungan semata, tetapi juga harus memikirkan keselamatan jiwa pengunjung dan karyawannya. Seperti diskotek ‘A’, sama sekali mengabaikan aspek itu” tandas dia.

Tak melulu soal keselamatan, Achong juga menyoroti soal perizinan. Ia meyakini diskotek ‘A’ belum mengantongi izin resmi IMB/PBG (Persetujuan Bangunan Gedung). Sebab salah satu aspek agar PBG terbit adalah desain dan konstruksi bangunan harus sesuai standar, salah satunya ada tangga darurat.

“Buktinya, tidak ada sama sekali tangga dan pintu darurat jika terjadi insiden. Jadi menurut kami itu klir, diskotek tersebut belum memiliki PBG dan sebaiknya ditutup dulu,” tegasnya.

Achong juga berharap agar semua diskotek atau tempat hiburan yang berkedok Karaoke Family yang khususnya menggunakan gedung lebih dari dua lantai agar taat aturan menyiapkan sarana yang memadai, khususnya disiapkan tangga darurat dan disediakan juga pintu darurat, termasuk pemadam Apar.

“Keselamatan seseorang itu utama, jadi jangan sepelekan soal yang menyangkut nyawa orang,” jelasnya.

Lebih lanjut wartawan mencoba menghubungi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu Drs. Dadang Oce Iskandar melalui pesan whatsapp guna menanyakan terkait izin, dirinya mengatakan sejauh ini belum diketahui.
"Belum ada sepanjang pengamatan, nanti saya check dulu ke diparpora dan pupr. Karena ijin awalnya dari SKPD tersebut, " balasnya. 

Hingga berita ini ditayangkan, pihak management Diskotek ‘A’ belum berkomentar, pada saat menghubungi salah satu petugas disana tidak mendapat jawaban.

((Nurbaeti)) 

Minggu, 09 Februari 2025

Resmi Terdaftar di FORKI Indramayu, Budokai Indramayu Siap Berkontribusi pada Prestasi Olahraga

Indramayu - Pengurus Cabang (Pengcab) Budo Kyokai Karate Indonesia (Budokai) Kabupaten Indramayu mendaftarkan keberadaannya kepada Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) setempat, pada Jumat, 7 Februari 2025.

Wakil Ketua Pengcab Budokai Taufid Hidayat dan Bendahara Havi Zakaria menyerahkan dokumen Surat Keputusan (SK) dan Struktur Pengcab Budokai Kabupaten Indramayu kepada Ketua FORKI Kabupaten Indramayu Kang Rudi Lesmana di Gedung KONI.

Pada kesempatan tersebut Pengcab Budokai Kabupaten Indramayu, disambut dengan hangat oleh Ketua FORKI Indramayu Kang Rudi Lesmana. "Kami menyambut baik kehadiran Pengcab Budokai Indramayu. Kami percaya bahwa kehadiran mereka akan memperkuat ekosistem Karate di Indramayu," katanya.

Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan penyerahan dokumen pendaftaran secara simbolis kepada Ketua FORKI Kabupaten Indramayu. Hal ini menandai langkah penting bagi Pengcab Budokai Kabupaten Indramayu untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan dan kompetisi karate di tingkat lokal dan nasional.

Ketua FORKI Indramayu, dalam kesempatan yang sama, menyampaikan apresiasi terhadap upaya dari Pengcab Budokai Indramayu yang ingin mengembangkan bela diri tangan kosong asal Jepang tersebut.

"Kami berharap dengan terdaftarnya Pengcab Budokai Indramayu di FORKI Indramayu, bisa memberikan kontribusinya terhadap perkembangan karate di daerah ini," ujarnya.
Pendaftaran ini diharapkan dapat membuka peluang bagi para atlet muda di Indramayu untuk berlatih dan berkompetisi secara lebih profesional. Pengcab Budokai Kabupaten Indramayu berkomitmen untuk mengembangkan potensi atlet karate di daerah ini, dengan fokus pada pembinaan dan pelatihan yang berkualitas.

Sebagai bagian dari program pengembangan, Pengcab Budokai Kabupaten Indramayu juga merencanakan beberapa kegiatan, seperti pelatihan, penyelenggaraan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT), dan pembinaan keatletan kepada para Kohai (peserta didik). Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian para karateka.


Saat diwawancarai, Ketua Pengcab Budokai Indramayu Hendra Irvan Helmy menyampaikan bahwa dukungan dan terdaftarnya Budokai di FORKI Indramayu merupakan suatu langkah penting untuk pengembangan Budokai ke depannya.

"Dengan terdaftarnya Pengcab Budokai Indramayu di FORKI setempat, kami berharap keberadaan kami di Indramayu bisa diakui, serta kami berkesempatan untuk berpartisipasi dalam kompetisi lokal maupun nasional," jelasnya.
Sebagai penutup, Hendra mengajak semua pihak untuk bersama-sama memajukan olahraga Karate di daerah ini. "Mari kita bersinergi untuk menciptakan atlet-atlet yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga berkarakter," tutupnya.

Perguruan Karate lainnya yang berada di Indramayu juga menyambut baik pendaftaran ini. Sebagaimana dikatakan oleh Muhammad Najib dari Gojukai.

"Kami sangat antusias dengan keberadaan Pengcab Budokai di Indramayu dan berharap bisa menunjukkan kemampuannya di berbagai ajang maupun kompetisi untuk mengharumkan nama Kabupaten Indramayu di kancah lokal maupun nasional," ujar Muhammad Najib yang juga menjabat sebagai Sekretaris FORKI Kabupaten Indramayu.

Meski baru di Kabupaten Indramayu, Budokai Indramayu berencana untuk aktif dalam berbagai kegiatan dan kejuaraan yang diselenggarakan oleh FORKI, baik itu di tingkat daerah, provinsi, maupun nasional. Mereka juga berharap bisa menarik perhatian sponsor untuk mendukung kegiatan mereka ke depan.

Dengan langkah ini, Pengcab Budokai Kabupaten Indramayu berharap dapat menjadi salah satu kekuatan baru dalam dunia Karate di Indonesia, sekaligus mengharumkan nama daerah di kancah nasional.
Diketahui FORKI Indramayu saat ini memiliki delapan perguruan, yakni BKC, Gojukai, Inkanas, KKI, Inkai, Goju-Ass, Wadokai, dan Budokai.

((Nurbaeti))