Jelang

Berita Terkini

Patung Biawak Wonosobo: Antara Prestasi  Kreatif dan Ancaman Bumerang

Wonosono - buserpresisi.com Patung biawak di Desa Krasak, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo, Jawa  Tengah, baru-baru ini menjadi soro...

Postingan Populer

Tampilkan postingan dengan label Jelang. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Jelang. Tampilkan semua postingan

Senin, 21 April 2025

Jelang Kelulusan Kelas XII, MAN 1 Kota Cirebon Gelar Kegiatan Silaturahmi


Cirebon,
FD-buserpolkrim.com

Menjelang kelulusan kelas XII, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Cirebon menggelar acara silaturahmi antara siswa kelas 12 dan orang tua pada Sabtu (19/4/2025), Kegiatan yang berlangsung sejak pagi hingga siang hari ini menjadi ajang kebersamaan yang penuh makna, bertempat di lapangan olahraga madrasah, Jalan Pilang Raya, Kota Cirebon.

Kegiatan ini, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Dimana kali ini murni merupakan inisiatif dari para siswa dan orang tua. Dan acara tersebut dihadiri oleh seluruh siswa kelas 12, orang tua, dewan guru, serta pengawas madrasah. Beragam penampilan pentas seni dari siswa kelas 10 dan 11 turut memeriahkan suasana, mulai dari musik, tarian tradisional, hingga puisi dan persembahan khusus untuk guru.

Dalam sambutannya, Kepala MAN 1 Kota Cirebon, Usmadi, S.Pd, menyampaikan harapan agar madrasah yang dipimpinnya terus berkembang menjadi institusi pendidikan yang maju dan berkualitas.

“Mudah-mudahan MAN 1 Kota Cirebon semakin maju, semakin bermutu, dan tetap menjadi kebanggaan masyarakat,” ucapnya.

Ia juga menjelaskan, bahwa pihak madrasah hanya berperan memfasilitasi pelaksanaan kegiatan tanpa intervensi dalam perencanaan atau pembiayaan acara.

“Alhamdulillah, kegiatan ini digagas langsung oleh siswa dan orang tua. Kami dari madrasah hanya memberikan dukungan dalam bentuk penyediaan tempat dan teknis pelaksanaan. Semangat dan kekompakan mereka sangat luar biasa,” ujar Usmadi di sela-sela kegiatan.

Menanggapi kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang melarang penyelenggaraan acara kelulusan di hotel atau tempat komersial, Usmadi menegaskan bahwa seluruh pelaksanaan kegiatan tetap mematuhi aturan yang berlaku.

 “Kami menghormati dan mendukung penuh kebijakan Gubernur Jawa Barat. Sebagai lembaga pemerintah, sudah menjadi kewajiban kami untuk patuh terhadap regulasi. Maka kegiatan ini kami gelar sepenuhnya di lingkungan madrasah,” tegasnya.

Ia juga menyampaikan bahwa pihak madrasah telah melakukan sosialisasi kepada seluruh dewan guru agar kegiatan ini berjalan sesuai koridor aturan. Tidak ada satu pun aspek kegiatan yang menyalahi ketentuan yang telah ditetapkan.

“Kegiatan ini sekaligus menjadi upaya untuk mengobati rasa kecewa siswa yang sebelumnya tidak bisa merayakan kelulusan seperti yang mereka harapkan. Alhamdulillah, antusiasme mereka sangat tinggi, dan itu yang terpenting,” pungkasnya.

Silaturahmi ini diakhiri dengan sesi doa bersama dan ramah tamah antara siswa, orang tua, dan guru. Nuansa hangat dan penuh kekeluargaan mewarnai kegiatan yang menjadi momen tak terlupakan bagi para siswa sebelum melangkah ke jenjang berikutnya.  (MUH)

Editor: Adi M

Senin, 16 Desember 2024

Pemkot Magelang Gelar HLM Kesiapan, Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025


Kota Magelang, FD-buserpolkrim.com.

Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Magelang menggelar High Level Meeting (HLM), di Aula Adipura Kencana, Jumat (13/12/02024). Rakor ini dalam rangka persiapan menghadapi Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

Rapat dihadiri oleh Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz, Sekda Kota Magelang Hamzah Kholifi, Wakapolres Magelang Kota Kompol Budiyuwono Fajar Wisnugroho, Dandim 0705/Diponegoro Letkol Inf. Jarot Susanto, Panitera Pengadilan Negeri Kota Magelang Merry Nurcahya Ambarsari dan Jaksa Fungsional Kejaksaan Negeri Kota Magelang Suharno.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Magelang, Chrisatrya Yonas Nusantrawan Bolla memaparkan, Pemkot Magelang memiliki 4 strategi untuk memastikan perayaan Natal dan Tahun Baru di Kota Magelang berlangsung kondusif.

Empat program strategi itu disebut 4 K yakni ketersediaan harga, ketersediaan pasokan barang kebutuhan pokok, kalancaran distribusi dan komunikasi efektif. Kemudian, fokus kesiapan Pemda meliputi Kepokmas, sarana dan prasarana, kesehatan serta keamanan.

Yonas menyebutkan, per 10 Desember 2024, secara umum stok Kepokmas tidak mengalami kendala, pasokan dan distribusi lancar sehingga pedagang tidak perlu memasok dalam jumlah besar.

“Ketersediaan kepokmas itu seperti stok BBM di 5 SPBU di wilayah Kota Magelang dan LPG 3 kg bersubsidi di 3 agen penyalur juga mencukupi,” kata Yonas.

Selanjutnya kesiapan saran dan prasarana, seperti sarana bidang perdagangan terutama di Pasar Rejowinangun, Pasar Gotong Royong dan Pasar Kebon Polo. Di pusat perekonomian ini diprediksi akan terjadi kenaikan jumlah pengunjung, kenaikan pengguna parkir, dan kenaikan pedagang tiban.

Yonas melanjutkan, kesiapan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Pemkot Magelang menjalin koordinasi dengan Polres Magelang Kota, Dinas Perhubungan dan Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Tidar Magelang.

“Kami menggelar operasi gabungan, diawali dengan melaksanakan pengecekan kelaikan kendaraan angkutan Nataru yang melintas di Kota Magelang,” imbuhnya.

Kesiapan menghadapi Nataru kali ini, kata Yonas, juga didukung dengan sarana insfrastruktur jalan di Kota Magelang yang disebut dalam kondisi mantap. Dua pembangunan insfrastruktur paling menonjol yakni Jembatan Rejosari (Ngembik) dan flyover dan semi underpass Canguk dipastikan siap digunakan pada Nataru.

“Jembatan Rejosari, termasuk pelebaran Jalan Rambutan pendekat Jembatan Rejosari, flyover dan underpass Canguk siap dilintasi pada Natal 2024 dan Tahun Baru 2025,” tandas Yonas.

Sementara itu, Wali Kota Magelang, dr. Muchamad Nur Aziz memberikan pengarahan kepada seluruh unsur yang terlibat guna memastikan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 berlangsung lancar. Dia juga menyoroti kesiapan untuk mitigasi bencana, ketersediaan dan stabilitas harga kepokmas serta keamanan.

“Kita banyak berdoa, semoga tidak terjadi cuaca ekstrem, tidak ada bencana alam, harus waspada. Untuk ketersediaan kepokmas, stabilitas harga, seperti biasa kita keliling untuk memantau. Untuk keamanan juga diharapkan Kota Magelang tidak terlalu bergejolak, tidak ada konflik antarwarga,” pungkasnya. (Syamsuri)

Editor: Adi. M

Sabtu, 17 Agustus 2024

Jelang HUT RI Ke-79, Pj Bupati Majalengka: Paskibra Berjilbab Tetap Bisa Jalankan Tugasnya


Majalengka,
FD-buserpolkrim.com

Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi, memastikan tidak ada paksaan untuk melepas jilbab. Bagi Paskibra putri yang memang sudah terbiasa mengenakan jilbab, maka yang bersangkutan tetap bisa menjalankan tugasnya tersebut.

Pemandangan itu juga terlihat saat pengukuhan Paskibra di Pendopo, Kamis (15/8/2024). Dalam kesempatan itu, para Paskibra putri terlihat tetap mengenakan jilbab berwarna hitam.

Sebagaimana diketahui, sejak beberapa hari lalu muncul kontroversi terkait penggunaan jilbab bagi paskibra. Kontroversi itu mencuat setelah pada pengukuhan Paskibraka oleh Presiden Joko Widodo di IKN beberapa waktu lalu.

Menaggapi hal itu, Pj Bupati Majalengka memastikan tidak ada larangan atau paksaan kepada Paskibra terkait penggunaan jilbab. Bagi paskibra putri yang memang sudah terbiasa mengenakan jilbab, mereka tetap masih bisa memakainya saat bertugas pada upacara 17 Agustus besok.

Pj Bupati Majalengka telah mengukuhkan sebanyak 32 siswa/siswi SLTA se Kabupaten Majalengka sebagai Paskibra pada upacara HUT ke 79 Republik Indonesia (RI). Upacara sendiri akan dilaksanakan di lapangan Gelanggang Generasi Muda (GGM) Majalengka.

“Semua anggota Paskibraka yang terpilih ini merupakan pilihan terbaik dari para pelajar yang telah matang dan siap melaksanakan tugas saat upacara 17 Agustus besok di lapang GGM Majalengka,” katanya.

Sementara itu, pada HUT ke 79 RI, terdapat dua pelajar asal Kabupaten Majalengka yang masuk dalam Paskibra Jawa Barat. Keduanya terdiri dari satu orang putra dan satu putri.

“Naufal Fadhil Mufarrizan Nugraha, siswa SMAN 2 Majalengka dan Annisa Cantika Rahmawati siswa SMK N 1 Palasah. Naufal di Kibra pembentang dan Annisa sebagai pasukan 17,” kata Dhany Eka Rahadian, Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Majalengka

Adapun untuk paskibra tingkat kabupaten, dibagi kedalam dua kelompok yakni petugas pengibar dan penurunan.

Petugas pengibaran terdiri dari: Danton : Ari Rahmat (SMA N 1 Kadipaten), Andika Pratama - SMA N 1 Jatitujuh (Pembawa Bendera), Lukman Hakim- SMA N 1 Jatiwangi (Penggerek), dan Ali Mustafa - SMK Prakarya Santi Asromo (Pembentang), serta Fuja Keysha Kamilia - SMA N 1 Majalengka (Pembawa Baki).

Petugas penurunan : Danton: Lukman Hakim - SMA N 1 Jatitujuh, Muhammad Fauzi Abdilah - SMK N 1 Lemasugih (Penggerek), Fakhri Akbar Faturrahman - SMK N 1 Majalengka (Pembawa Bendera), dan Muhamad Adit Noviandra Putra - SMK N 1 Talaga (Pembentang), serta Mozza Gani Pratiwi - SMA N 2 Majalengka (Pembawa Baki). 

(Kom/Uj AR) 

Editor: Adi M